cara hosting wordpress
Photo by Pixabay on Pexels.com

Pemilik website suka menggunakan hosting WordPress karena memiliki beberapa keunggulan.

Keunggulan yang bisa langsung pengguna rasakan yaitu kecepatan server yang handal dan mumpuni.

WordPress memiliki sistem keamanan terbaik, ruang penyimpanan unlimited, ramah pengguna, optimasinya mudah, dan sebagainya.

Cara hosting WordPress maksudnya adalah serangkaian proses memindahkan WordPress dari localhost ke web hosting.

Proses ini berfungsi untuk membuat sebuah website dapat diakses oleh penguna internet dengan cepat.

Photo by Pixabay on Pexels.com

Cara Hosting WordPress yang Tepat

Ada beberapa langkah yang harus Anda ikuti dalam melakukan hosting WordPress yang tepat,.

Jika Anda melakukannya secara benar dan tidak melewatkan satu langkah, cara berikut ini tidak sulit.

Berikut cara lengkapnya yang bisa Anda praktekkan.

Lakukan beberapa hal berikut ini sebelum memulai cara memindahkan website dari localhost ke hosting:

  • Situs web WordPress yang sudah terkonfigurasi.
  • Memasang plugin bernama Duplicator di localhost.
  • Gunakan control panel dan FTP untuk memberi akses ke server hosting.

Setelah menyiapkan semua hal-hal di atas, sekarang bisa memulai proses hosting WordPress.

Pastikan bahwa Anda mengikuti setiap langkah-langkahnya secara runtut dan benar.

Membuat File Duplikator

Langkah pertama buat file Duplikator.

Caranya, pertama Anda harus login dahulu ke dasboard admin WordPress di localhost.

Setelah sukses login, pasang plugin “Duplikator” dan aktifkan.

Selanjutnya, buka “Duplikator” lalu pilih tombol “Create New” yang letaknya ada si pojok kanan dari plugin “Duplikator”.

Pada tampilan halaman selanjutnya, biarkan pengaturan yang ada dan jangan diubah.

Pilih “Next” untuk memerintahkan Duplikator melakukan pemeriksaan teknis.

Layar akan menampilkan hasil pemeriksaan tadi.

Klik tombol “Build” yang ada di bagian bawah hasil pemeriksaan untuk memulai proses pembuatan file Duplikator.

Setelah selesai, akan ada 2 jenis file yang harus Anda download, yaitu “Archive (file kompresi) dan “installer.php”.

Mengunggah File Duplikator ke Server Hosting

Pastikan Anda telah mendownload file Duplikator, sebelum memulai langkah nomor 2 ini. Kemudian, unggah atau upload file Duplikator ke server hosting.

Anda bisa menggunakan FTP Client atau file manager yang terdapat pada control panel di hosting milik Anda untuk mengunggah file Duplikator WordPress.

Mengembalikan File Duplikator

Sebelumnya, Anda harus membuat basis data MySQL dan user baru pada hosting yang akan dijadikan sebagai tempat untuk mengunggah file Duplikator WordPress.

Setelah membuat basis data dan mengupload file Duplikator, selanjutnya akses file bernama “installer.php” melalui web browser.

Silakan ketikkan di address bar link “http://namadomain.com/wordpress/installer.php. untuk mengaksesnya.

Di tampilan layar masukkan beberapa informasi database yang meliputi Host, Name, User, dan Password.

Pilih Connect and Remove All Data yang ada di bagian atas jenis informasi database.

Berikan tanda ceklis di bagian “I have read all warnings & notices”, lalu pilih “Run Deployment” untuk menuju langkah selanjutnya.

Di halaman selanjutnya, isi beberapa rincian tentang website atau blog WordPress milik Anda.

Rincian yang harus dilengkapi yaitu, URL, Path, dan Title.

Lengkapi dengan data yang sesuai dengan keinginan Anda.

Jika rincian website sudah diisi, segera konfirmasi agar website hosting WordPress dapat diakses.

Itulah cara hosting WordPress yang benar.

Prosesnya mudah dan tidak memakan waktu lama.

Lakukan setiap langkah dengan benar, sehingga website WordPress Anda bisa berpindah dari localhost ke hosting.

One reply on “Cara Hosting WordPress Mudah dan Tidak Lama”