Menjaga imun tubuh keluarga bukanlah hal yang mudah, tetapi bukan berarti mustahil untuk dilakukan setiap anggota keluarga. Di masa pandemi dan cuaca buruk seperti sekarang ini menjaga imunitas harus menjadi hal utama.
Imunitas yang tidak terjaga akan berakibat pada menurunnya daya tahan tubuh terhadap virus dan bakteri, sehingga mudah terserang penyakit. Secara alami, sistem kekebalan terbagi menjadi 3 jenis, yaitu kekebalan bawaan, kekebalan adaptif, dan kekebalan pasif.
Kekebalan bawaan (innate immunity) ada dalam tubuh manusia sejak lahir untuk melindungi dari segala jenis infeksi seperti kuman dan bakteri.
Adapun kekebalan adaptif (imunitas aktif) terbentuk seiring berjalannya waktu ketika tubuh pernah terserang penyakit tertentu.
Kekebalan adaptif akan membentuk antibodi secara alami untuk mengurangi risiko terserang penyakit yang sama.
Sedangkan kekebalan pasif adalah kekebalan yang didapat dari luar. Kekebalan ini bisa terbentuk dari sumber yang bersifat sementara. Misalnya, daya tahan tubuh yang terbentuk dari konsumsi vitamin C dan madu.
Tanda-Tanda Imun Tubuh Menurun
Mudah Terserang Penyakit Demam & Flu
Gejala pertama yang menandakan daya tahan tubuh kita menurun yaitu mudah terserang demam dan flu. Flu adalah penyakit yang berasal dari virus Influenza. Ketika terserang flu maka tubuh akan menunjukkan gejala demam, itu adalah tanda bahwa badan kita sedang melawan virus berbahaya.
Normalnya, setiap satu orang setidaknya mengalami satu sampai dua kali flu dalam setahun. Lebih dari itu tandanya sistem kekebalan menurun atau melemah. Kondisi badan yang melemah karena penyakit flu dapat menimbulkan komplikasi penyakit lain yang sudah ada sebelumya. Di antaranya penyakit paru-paru, penyakit jantung, asma, sampai gangguan ginjal.
Salah satu cara menjaga sistem kekebalan tubuh dan mencegah risiko penyakit flu ialah mencukupi asupan vitamin C setiap hari. Mengonsumsi vitamin C secara rutin dengan dosis yang cukup mampu membantu badan mencegah dan melawan penyakit flu.
Gangguan Pencernaan
Sering mengalami gangguan pencernaan juga menjadi pertanda bahwa imun Anda sedang lemah. Alasannya, 70% imunitas manusia berasal dari pencernaan (usus) di mana mikroba baik banyak hidup di situ.
Jika Anda mengalami gangguan pencernaan, maka sistem kekebalan sedang tidak baik-baik saja.
Mudah Terserang Penyakit Kulit
Herpes, campak, panu, kadas, kurap, termasuk beberapa jenis penyakit kuit yang muncul di permukaan. Timbulnya penyakit-penyakit menunjukkan bahwa sistem kekebalan sedang lemah, sehingga kulit mudah terinfeksi oleh kuman dan bakteri.
Lemahnya sistem kekebalan tubuh juga akan menyulitkan kulit untuk melakukan regenerasi sehingga luka dan penyakit yang terdapat pada kulit akan lebih lama sembuh.
Menjaga Imun Tubuh Keluarga
Jika salah satu dari anggota keluarga mengalami gejala-gejala penurunan daya tahan tubuh, maka Mama perlu waspada. Karena itu merupakan gejala awal munculnya penyakit-penyakit berbahaya.
Namun, tidak perlu khawatir karena ada cara untuk mencegah dan meningkatkan daya imun dalam diri Anda. Di antaranya dengan mengonsumsi makanan bergizi, olahraga secara teratur, istirahat yang cukup, dan menjaga kebersihan diri serta lingkungan.
Selain empat cara tersebut, ada cara lain untuk menjaga imun Anda dan keluarga. Yaitu dengan mengonsumsi Madu Melvit. Madu vitamin yang mampu menjaga daya tahan tubuh Anda dan keluarga.
Apa Itu Madu Melvit?
Madu Melvit adalah suplemen makanan yang terdiri dari 2 bahan utama, yaitu madu (Mel Depuratum) dan vitamin C. Kedua bahan tersebut memiliki sejuta manfaat yang baik untuk tubuh, terutama dalam hal menjaga daya tahan tubuh.
Campuran madu dan vitamin C mampu melengkapi satu sama lain dan memberikan manfaat baik untuk tubuh. Selain mampu menjaga daya tahan tubuh dan menurunkan kadar kolesterol, Madu Melvit juga mampu mengeluarkan racun dalam tubuh dan menjaga kesehatan sistem pencernaan.
Selain 4 khasiat di atas, Madu Melvit juga diciptakan guna membantu proses pemulihan pasca sakit, merawat kesehatan; tulang, gigi, jantung, dan pembuluh darah, mencegah penyakit katarak, mencegah penyakit empedu, membantu tubuh memproduksi kolagen, mengatasi peradangan kulit, menjaga kulit tetap sehat dan kencang, menjaga kesehatan mata, dan mencegah anemia serta asam urat.
Teksturnya yang seperti sirup dengan warna kuning cerah dan rasanya yang asam manis mampu memberikan sensasi segar tersendiri. Bagi penderita kolesterol tinggi yang terbiasa mengonsumsi obat-obatan tablet, maka Madu Melvit bisa menjadi alternatif lain.
Madu Melvit juga hadir dengan harga yang terjangkau untuk membantu kondisi finansial customer karena potensinya yang tinggi untu diperjualbelikan kembali oleh reseller dan agen.
Khasiat Kandungan Madu Melvit
Seperti yang telah disebutkan sebelumnya, Madu Melvit mengandung dua bahan utama yaitu madu dan vitamin C.
Kedua bahan tersebut memiliki manfaat masing-masing.
Manfaat Madu (Mel Depuratum) antara lain:
Menangkal radikal bebas
Mencegah diabetes, jantung, dan kanker
Meningkatkan imunitas tubuh (Antibakteri & Jamur)
Meredakan batuk dan sakit tenggorokan
Mmepercepat penyembuhan luka
Menjaga kesehatan jantung
Meningkatkan kualitas tidur
Menjaga berat badan
Meningkatkan energi (mengandung karbohidrat 80%)
Mengurangi gejala mag
Mengurangi potensi kanker
Mencegah Alzheimer
Melembapkan kulit
Menyembuhkan Jerawat
Melembapkan bibir kering
Memutihkan wajah
Menjaga kadar gula darah
Menurunkan tekanan darah
Manfaat Vitamin C, antara lain:
Menurunkan kolesterol dalam tubuh
Meningkatkan daya tahan tubuh
Membantu proses pemulihan pasca sakit
Antioksidan
Merawat kesehtan tulang dan gigi
Mencegah katarak dan penyakit empedu
Menjaga kulit tetap sehat dan kencang
Mencegah anemia & defisiensi besi
Mencegah penyakit asam urat
Menjaga kesehatan mata.