nama olshop aesthetic instagram.

Social media management merupa salah satu strategi pemasaran melalui media sosial.

Saat ini, marketing dengan teknik ini dinilai memberikan banyak manfaat dan keuntungan.

Pasalnya, selain harganya yang murah, social media marketing dapat menjangkau calon konsumen dengan lebih banyak.

Dalam mempelajari social media marketing, kamu tidak hanya diminta untuk memasarkan produk saja.

Namun kamu juga akan mengatur aktivitas sosial media yang digunakan sebagai media promosi.

Dan hal itu biasa disebut dengan istilah ‘social media management’.

Pengertian Social Media Management

Sesuai namanya, social media management merupakan cara untuk mengatur akun media sosial yang digunakan untuk memasarkan suatu layanan atau produk.

Di sini, para pelaku bisnis akan mengatur beragam hal mulai dari penjadwalan postingan, hingga merespon pengguna sosial media secara cepat.

Tips Mengatur Sosial Media Agar ‘Dilirik’ Konsumen

Magnified illustration with the word Social Media on white background.

Bagi kamu yang mulai belajar social media management, berikut ini kami paparkan beberapa tips mengatur sosial media agar dapat memasarkan layanan atau produk secara cepat dan tepat:

1. Membuat Konten Menarik

Tentu saja, konten promosi akan berbeda dengan konten pribadi.

Sehingga, kamu memerlukan konten yang dapat menarik perhatian calon konsumen.

Misalnya, konten pemasaran menggunakan foto atau gambar yang menarik.

Hindari menggunakan gambar atau visual yang dapat memicu kontroversi, karena dampaknya justru dapat mengurangi minat pengguna sosial media untuk melirik produk yang dipasarkan.

2. Menggunakan Caption yang Baik

Caption yang baik untuk sebuah konten promosi adalah caption yang singkat, padat, dan jelas. Artinya, produk dijelaskan tidak secara bertele-tele dan to the point.

Pada umumnya, produk yang ditawarkan akan memiliki caption singkat yang menyatu dengan gambar atau konten.

Sedangkan kolom caption digunakan untuk menambah caption penjelas yang tentunya tidak bertele-tele.

Selain itu, hindari menggunakan kata-kata yang mengandung SARA, berbagai ujaran kebencian, atau hal-hal lainnya yang bersifat negatif.

3. Menggunakan Hashtag

Percaya atau tidak, hashtag dapat membantu seseorang untuk menemukan postingan tertentu.

Sehingga, kamu bisa menggunakan hashtag jika ingin produk yang dipasarkan dapat ditemukan orang dengan mudah.

Namun perlu diingat, sesuaikan hashtag dengan produk yang dipasarkan.

Jangan sekali-kali menggunakan hashtag yang sedang trend saat ini sebagai pancingan, karena justru dapat menimbulkan kesan sedang menipu.

4. Gunakan Username Dengan Baik

Ketika pertama kali membuat akun sosial media, pasti kamu akan diminta untuk membuat username.

Untuk username, gunakanlah nama brand kamu ataupun nama produk yang dipasarkan.

Jangan gunakan nama pribadi ataupun kata-kata yang sifatnya alay, karena akan dianggap sebagai akun yang mencurigakan atau tidak profesional oleh kebanyakan orang.

Demikian beberapa tips yang dapat kamu terapkan di saat belajar social media management.

Semoga dengan artikel ini, kamu dapat mengatur akun media sosial kamu agar dapat memasarkan produk dengan baik ke depannya.

Artikel ini merupakan bagian dari pembahasan lengkap dan terupdate mengenai pemasaran melalui media sosial. Dapatkan update terbaru dari Digital Marketing Insight di FacebookInstagram, dan Twitter.

Leave a comment

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *