Prakerja Gelombang Terbaru Dibuka Kembali, 7 Langkah Daftar Akun

Prakerja gelombang terbaru dibuka kembali. Program pemerintah yang berlangsung sejak 2020 telah mencapai 11 gelombang. Gelombang terbaru yang akan dibuka ini adalah gelombang 12. Gelobang 12 sejak awal program atau gelombang pertama untuk tahun 2021.

Peminat program kartu prakerja sudah bisa mulai mendaftarkan akun. Pendaftaran akun prakerja gratis di link situs resmi prakerja dengan alamat www.prakerja.go.id.

Kalau kamu sudah daftar akun pada 2020 tetapi belum lolos seleksi, bisa melakukan pembaruan akun bila data berubah. Kamu bisa ikut seleksi lagi pada 2021 ini setelah gelombang baru dibuka.

Meskipun pendaftaran akun sudah dibuka, sampai hari ini belum ada pengumuman resmi bahwa gelombang baru prakerja dibuka. Namun demikian, ada baiknya kamu buat akun prakerja sekarang, begitu gelombang baru dibuka kembali bisa langsung ikut seleksi.

Baca juga: Tertinggal Kuota? Ikuti Prakerja Gelombang Terbaru

Prakerja gelombang 12 kapan dibuka?

Pembukaan prakerja gelombang 12 segera diumumkan. Pendaftar yang berminat sudah bisa mulai membuat akun di situs resmi prakerja. Melengakapi data pribadi serta mengikuti tes motivasi dan kemampuan dasar.

Dengan begitu masyarakat bisa langsung ikut seleksi saat gelombang terbaru dibuka kembali. Ketika gelombang terbaru dibuka, kita bisa memantau dari dashboard semua gelombang yang tersedia.

Penjelasalan ini bisa menjawab banyaknya pertanyaan “Gelombang tidak ditemukan prakerja maksudnya apa dan bagaimana solusinya?” Pertanyaan sejenis banyak dilontarkan masyarakat yang sudah memiliki akun tapi di dashboardnya tidak muncul gelombang seleksi prakerja.

Anggaran Prakerja Naik

Program prakerja pada 2020 terbilang sukses. Sebab itu, pemerintah menaikkan alokasi anggaran prakerja 2021. Mengutip Tempo, pemerintah awalnya mengalokasikan sebesar Rp10 triliun kemudian menaikkannya menjadi Rp20 triliun.

Keputusan tersebut sesuai dengan arahan Presiden Joko Widodo atau Jokowi untuk menyamakan jumlah anggaran Kartu Prakerja dengan anggaran pada 2020. Presiden memutuskan program Kartu Prakerja dinaikkan dua kali lipat.

“Tadinya, Rp10 triliun disamakan dengan tahun lalu jadi Rp20 triliun,” kata Sri Mulyani dalam Raker bersama dengan Komisi XI DPR akhir Januari lalu.